Sungkeman
(dilafadzkan oleh santri/anak atau yang berperan sebagai santri/anak)
·
Kepada
wisudawan : silakan kalian genggam erat tangan orang tua kalian , dan bersimpuhah
kalian dengan penuh sayang
·
Kepada orang
tua wali santri wisudawan, boleh
mengelus dan mendekap Anandanya tercinta
Ibu ayah…
hari ini kami bersimpuh di hadapanmu, untuk
mengucapkan terimakasih terdalam kami kepadamu. Ucapan terimakasih yang
sejatinya tidak akan cukup diungkapkan dengan kata-kata
·
terima kasih
ibu telah melahirkan kami, terima kasih ayah yang telah susah payah membesarkan
dan mendidik kami. Sungguh dengan cara apapun, tak akan sanggup kami membalas
jasa-jasamu
·
maafkan ibu
ayah yang sering kali kami merepotkanmu,maafkan kami, yang sering membuat
kalian cemas, bahkan meneteskan air mata
·
kami
bersyukur memiliki kalian. Ayah, ibu, perjuangan kami masih panjang, doakan
kami agar diberi keistiqomahan, doakan kami agar menjadi anak-anak yang sholih-sholihah.
kami
mencintaimu ayah, kami menyayangimu ibu, Cinta kami karena Allah SWT
o
silakan peluk
erat ibu kalian , peluk erat Ananda tersayang
hanya doa yang bisa kami panjatkatkan untukmu ibu,
untukmu ayah, agar kalian senantiasa sehatbpanjang umur, panjang uur dalam
keberkahan, agar senantiasa membesamaiku.
robbighfirli waliwalidayya warhamhuma kama robbayani
shoghiro
hadirin yang kami hormati, inilah para wisudawan, mari
kita doakan bersama, semoga menjadi anak yang berbakti, anak yang bermanfaat
bagi agama, nusa dan bangsa
Jawaban Sungkeman
(dilafadzkan oleh orang tua atau yang berperan sebagai orang tua)
Anakku...
·
Ibu dan
bapak telah iklhlas , apapun pengornbanan
ibu dan bapakmu , baik tenaga,pikiran,
perasaan, harta dan bahkan nyawa kami, untuk melahirkan ,merawatmu dan mendidikmu
Anakku
·
Kerepotanku,kekhawatiranku,
kecemasanku, dan bahkan tetesan air mataku tiada lain bentuk kasih dan sayangku
padamu. Semua karena ingin agar kalian menjadi anak yang baik, yang sholih dan
sholihah, menjadi kebanggaan ibu bapak
·
Doa kami ibu
dan bapak selalu kami panjatkan , sehabis sholat, dan di enghujung malam semoga
kalian menjadi penerus kami , ibu bapak untuk sujud kepada Allah, anak yang
akan mendoakan ibu dan bapak setiap saat selagi iibu dan bapak masih hidup, dan
bahkan kami berdua telah tiada nanti.
رَبَّÙ†َا Ù‡َبْ Ù„َÙ†َا Ù…ِÙ†ْ Ø£َزْÙˆَاجِÙ†َا ÙˆَØ°ُرِّÙŠَّاتِÙ†َا
Ù‚ُرَّØ©َ Ø£َعْÙŠُÙ†ٍ ÙˆَاجْعَÙ„ْÙ†َا Ù„ِÙ„ْÙ…ُتَّÙ‚ِينَ Ø¥ِÙ…َامًا
“Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri
dan keturunan kami sebagai penyenang hati, dan jadikanlah kami imam (pemimpin)
bagi orang-orang yang bertakwa.”