Untuk memperkenalkan kepada anak
didik tentang tumbuh kembang tanaman, langkah paling simple adalah mengajak
anak didik untuk praktek sendiri cara menanam kacang hijau sampai menjadi
kecambah. Dalam praktek ini, selain memakai media tanam tanah, kita juga bisa
memakai media lain.
Salah satu media yang paling mudah
dijumpai dan digunakan untuk praktek tumbuh kembang kacang hijau adalah kapas. Yuk
kita simak praktek menanam kacang hijau dengan media kapas:
gambar : flowerian.com |
Agar kacang hijau dapat tumbuh
dengan baik menjadi kecambah, maka langkah pertama yang harus dilakukan yaitu memilih lokasi
tanam yang sesuai. Beberapa karaketeristik lokasi tanam yang sesuai untuk
menanam kacang hijau antara lain
- 1. Lokasi
yang tidak terlalu panas atau tempat yang teduh.
- 2. Untuk
melakukan proses pemindahan, pastikan bahwa tempatnya terjangkau seperti teras
rumah,halaman rumah atau pekarangan.
- 3. Lokasi
terbebas dari kotoran atau polusi seperti debu dan sampah lainnya
2. Pembuatan
Media Tanam
Praktek menanam kacang hijau untuk
menjadi kecambah dengan media kapas sangatlah mudah karena kita tidak perlu
lagi menggunakan tanah. Cara pembuatan media tanam dengan kapas antara lain:
- a. Siapkan alat dan bahan seperti gelas platik bekas, pisau atau gunting, kapas, dan juga air.
- b. Gunakan
kapas biasa, atau bisa diganti dengan tissu
- c. Masukkan
kapas kedalam wadah penanaman seperti gelas atau botol plastik. Padatkan
kapas hingga mencapai ketebalan sekitar 2-4 cm lalu basahi dengan air.
- d. Agar
kapas tidak terlalu basah, kita bisa membasahinya dengan menggunakan spray
(semprot air)
3. Persiapan
Benih Kacang Hijau
Agar kecambah yang dihasilkan
berkualitas, maka kita harus selektif dalam memilih benih. Langkah-langkah yang
harus dilakukan pada proses persiapan benih kacang hijau antara lain:
- 1. Pilihlah minimal 5 butir benih kacang hijau berkualitas baik,tidak terlalu kecil bijinya, lalu cuci bersih
dengan air
- 2. Untuk
mengetahui bagus tidaknya kualitas benih, kita bisa melakukan pengujian
dengan merendamnya kedalam air selama 1 menit.
Jika ada benih yang mengapung,
hal tersebut menandakan bahwa kualitas benih tersebut rendah.
- a. Jika sudah didapat benih layak tanam, tebar benih pada media kapas yang sudah disiapkan sebelumnya.
- b. Ketika melakukan proses penebaran benih, pastikan bahwa terdapat jarak antara benih sehingga kecambah dapat tumbuh dengan leluasa.
4. Perawatan
Kecambah
Proses perawatan
pada kecambah cukup mudah. Beberapa hal yang harus dilakukan pada proses
perawatan kecambah antara lain:
- 1. Siram /semprot kapas untuk menjaga kelembaban kapas. Kelembaban kapas perlu dijaga agar kecambah dapat tumbuh dengan baik.
- 2. Letakkan
wadah penanaman pada tempat yang aman dengan sinar matahari yang cukup di pagi hari.
Ketika siang hari, pindahkan wadah ke tempat yang teduh.
- 3. Kecambah sudah bisa dipanen 7 hari setelah penanaman.
www.kabarmadrasah.com
Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017