Jamiyyah NU Ranting Sambung rutin Ngaji Kitab Arbain Nawawiyah

Kabarmadrasah.com- Diantara program Jamiyyah NU Ranting Sambung Undan Kudus yang insyaAllah istiqomah dilaksanakan setiap selapan sekali tiap Sabtu malam Ahad wage adalah Ngaji Kitab Arbain Nawawiyyah, diasuh oleh K. Ahmad Jazuli (Rois Syuriyah Ranting Sambung)

Foto : Suasana ngaji Kitab NU Ranting Sambung

Kitab yang  memuat hadist-hadist nabi tersebut karya dari Imam Nawawi. Meskipun bernama Arba’in ( yang berarti 40), kitab ini tidak serta merta berisi 40 hadits persis, melainkan ada 42 hadits di dalamnya, yang berkaitan dengan pilar-pilar agama islam baik ushul (pokok) maupun furu’ (cabang), serta berkaitan dengan jihad, zuhud, nasihat, adab, niat-niat yang baik dan semacamnya

Dalam pelaksanaan ngaji selapanan ini, Jamiyyah NU ranting Sambung  berkolaborasi dengan Jamiyyah Manaqib Jawahirul Ma’ani, bertempat di musholla secara bergilir se-desa Sambung Undaan Kudus. Besar manfaat dan faedah yang dikandung dalam sistem bergilir ini, antara lain sebagai wahana silaturrahim warga Nahdhiyyin, menempatkan musholla sebagai majlis ilmu, dan berbagai manfaat besar lainnya

Adapun pada selapan kali ini , Sabtu (19/09/2020) bertempat di Musholla Darussalam gang 13 (barat), dengan materi hadits yang ke 16 sampai 18

Dalam hal ini, kami sampaikan audio MP3 ngaji selapanan NU Ranting Sambung yang diasuh oleh K. Jazuli dalam tampilan berikut dengan menekan tombol play, tanpa download/unduh

Sedangkan tulisan terjemah di bawah ini adalah terjemahan hadits Arbain Nawawiyah di alkhoirot.org. Silakan juga di simak

 

Hadits ke-16

 JANGAN MARAH

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَجُلاً قَالَ لِلنَّبيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَوصِنِيْ! قَال: «لاَ تَغْضَبْ» فَرَدَّدَ مِرَارًا وَقَالَ: «لاَ تَغْضَبْ» رواه البخاري.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa seseorang berkata kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Berilah aku nasihat!” Beliau menjawab, “Jangan marah.” Dia mengulangi beberapa kali dan beliau menjawab, “Jangan marah.” Diriwayatkan oleh al-Bukhari.
[Shahih: Shahih al-Bukhari (no. 6116)]

 

Hadits ke-17

BERBUAT BAIK ATAS SEGALA SESUATU

عَنْ أَبِي يَعْلَى شَدَّادِ بنِ أَوْسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ عَنْ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «إِنَّ اللهَ كَتَبَ الإِحْسَانَ عَلَى كُلِّ شَيءٍ، فَإِذَا قَتَلْتُمْ فَأَحْسِنُوا القِتْلَةَ، وَإِذَا ذَبَحْتُمْ فَأَحْسِنُوا الذِّبْحَةَ، وَلْيُحِدَّ أَحَدُكُمْ شَفْرَتَهُ، وَلْيُرِحْ ذَبِيْحَتَهُ» رواه مسلم.

Dari Abu Ya’la Syaddad bin Aus radhiyallahu ‘anhu, dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya Allah menetapkan untuk berbuat baik atas segala sesuatu. Maka, apabila kalian membunuh membunuhlah dengan cara yang baik, dan apabila kalian menyembelih menyembelilah dengan baik pula. Hendaklah salah seorang dari kalian menajamkan pisaunya dan mempermudah penyembelihan.” Diriwayatkan oleh Muslim.
[Shahih: Shahih Muslim (no. 1955)]

 

Hadits ke-18

BERTAKWALAH KEPADA ALLAH

عَنْ أَبِيْ ذَرٍّ جُنْدُبِ بنِ جُنَادَةَ وَأَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ مُعَاذِ بِنِ جَبَلٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا عَنْ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «اتَّقِ اللهَ حَيْثُمَا كُنْتَ، وَأَتْبِعِ السَّيِّئَةَ الحَسَنَةَ تَمْحُهَا، وَخَالِقِ النَّاسَ بِخُلُقٍ حَسَنٍ» رواه الترمذي وقال: حديث حسن، وفي بعض النسخ: حسنٌ صحيح.

Dari Abu Dzar Jundub bin Junadah dan Abu Abdirrahman Muadz bin Jabal radhiyallahu ‘anhuma, dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Bertaqwalah kepada Allah di mana saja kamu berada, dan iringilah keburukan dengan kebaikan maka ia akan menghapusnya, dan pergauilah manusia dengan akhlak yang baik.” Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi dan berkata, “Hadits hasan,” dalam redaksi lain, “Hasan shahih.”
[Hasan: Sunan at-Tirmidzi (no. 1987), Musnad Ahmad (V/153, 158, 177), dan Sunan ad-Darimi (II/323)]

Dari paparan ketiga hadits di atas dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Menahan nafsu dan emosi terhadap siapa saja

2. Allah SWT perintah senantiasa berbuat baik dalam segala hal

3. Nabi pesan supaya taqwa dimana saja dan kapan saja. Jika terlanjur berbuat salah, agar segera berbuat baik sebanyak-banyaknya diharapkan pahala kebaikan bisa menghapus dosa, serta berakhlaklah kepada manusia dengan akhlak yang baik

Demikian artikel ini semoga bermanfaat bagi kita semua dalam menambah ilmu yang bermanfaat, juga sebagai pedoman dalam hidup dan kehidupan menuju pribadi yang baik, Aamiin

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017

Baca selengkapnya ...

MWCNU Undaan Kudus Masa Khidmah 2019-2024

 

Kabarmadrasah.com -  MWCNU Undaan Kudus (Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama) merupakan salah satu Struktur Organisasi NU yang berkedudukan di tingkat Kecamatan. MWCNU Undaan Kudus masa Khidmah 1436-1441 H/2014-2019 M telah melaksanakan konferensi beberapa waktu yang lalu di gedung NU kecamatan Undaan dengan lancar dan terbentuklah susunan kepengurusan MWCNU Undaan yang baru masa Khidmah 1441-1446 H /2019 – 2024 M

 

Foto : Dokumen Kegiatan Musran di Ngemplak Undaan

Menurut rencama, sesuai surat yang diedarkan MWCNU Nomor 11.07.03/002/MWC/III/2020 tertanggal 03 Maret 2020 M, pelantikan pengurus baru akan dilaksanakan pada hari Ahad Wage (29/03/2020) di Aula Balai Desa Undaan Tengah Kudus, berbagai ikhtiar telah dilakukan, termasuk silaturrahim Ketua MWC NU Undaan, Hikman Najib,S.Ag dengan Kepala Desa Undaan Tengah, Dedy Arisanto, SE terkait perijinan tempat. Beliau menyambut baik dan siap membantu dalam kegiatan Pelantikan pengurus MWC NU kecamatan Undaan di balai Desa Undaan Tengah.

 

Namun karena semakin meningkatnya penyebaran wabah COVID-19 di Kabupaten Kudus serta berdasarkan konsultasi pengurus MWCNU Undaan kepada PCNU kabupaten Kudus disimpulkan bahwa kegiatan Pelantikan Pengurus MWC NU kecamatan Undaan ditunda dan menunggu informasi lebih lanjut

Lebih lanjut, ketua MWCNU Undaan melalui broadcast pesan di WAG menyampaikan bahwa Pelantikan Pengurus MWC NU kecamatan Undaan masa khidmat 2019-2024 yang akan dilaksanakan besok hari Ahad tanggal 29 Maret 2019 di Balai Desa Undaan Tengah adalah tahapan awal dalam rangka legalisasi dari kepengurusan MWC NU. Ada hal yang lebih penting  untuk kita mengerti yaitu berpikir bagaimana nanti setelah pelantikan tersebut....? Kita tidak boleh terlena, kita diberi amanat oleh masyarakat NU harus ada kerja nyata yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat NU itu sendiri sesuai dengan visi dan misi atau AD ART NU. Untuk itu diperlukan program yang  jelas, simpel dan tidak muluk-muluk. Mari Kita berpikir apa yang bisa kita berikan untuk NU. Jangan berpikir sebaliknya apa yang kita dapat (secara materi) dari NU.

Untuk lebih mengenal pengurus MWCNU Undaan masa Khidmah 2019-2024 bisa disimak pada dokumen berikut :

Demikianlah artikel kali ini, semangat berjamiyyah dan berjamaah di bawah bendera Nahdlatul Ulama. Semoga membawa keberkahan bagi kita, keluarga, masyarakat , bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Aamiin

 

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017

Baca selengkapnya ...

Resume Tematik kelas 3 Tema 2

 

Sub Tema 1

A.  Memahami isi dongeng

Dongeng adalah suatu cerita yang tidak nyata atau khayalan. Biasanya bercerita tentang kehidupan pada zaman dahuu kala dan memuat pesan atau amanat tertentu. Adapun tokoh yang ada dalam dongeng bisa manusia, hewan dan tumbuhan dengn alur cerita yang sederhna. Apa itu alur ? Alur adalah rangkaina peristiwa dalam cerita Dongeng akan sangat menyenangkan anak bila dongeng dibacakan atau diperdengrkan kepada anak pada saat menjelang tidur.

Untuk menemukan pesan atau amanat yang ada, kita dapat membaca atau menyimak dongeng tersebut secara cermat. Setelah itu, kita dapat mencatat tokoh, watak tokoh, latar dongeng, dannperistiwa penting dalam dongeng

Tokoh dalam dongeng adalah orang, hewan atau tumbuhan yang memerankan cerita. Tiap tokoh dalam dongeng mempunyai karakter atau watak yang berbeda-beda. 

Ada pembagian tokoh sesuai karakternya sebagai berikut :

1.          Protagonis

Protagonis adalah tokoh cerita yang berwatak baik hati

2.           Antagonis

Antagonis adalah tokoh dongeng yang berwatak jahat

3.           Tritagonis

Tritagois adalah tokoh cerita yang netral dan menjadi penengah antara protagonis dan antagonis

 Jenis-Jenis Dongeng

Beberapa jenis dongeng yang dapat dikenali berdasarkan ciri khasnya isi ceritanya masing-masing. Adapaun beberapa jenis dongeng adalah sebagai berikut:

1.  Mite

   Mite atau mitos adalah jenis dongeng yang menceritakan hal-hal yang berhubungan dengan mahluk halus, seperti jin, setan, atau dewa-dewi. Beberapa contoh mitos: Nyi Roro Kidul, Joko Tarub, Laweyan, dan lain-lain.

2.  Sage

   yaitu jenis dongeng yang ceritanya mengisahkan sejarah tokoh tertentu yang memiliki keberanian, kepahlawanan, kesaktian, kebaikan. Contoh sage: Calon Arang, Ciung Wanara, Airlangga, dan lainnnya.

3. Fabel 

  yaitu jenis dongeng yang menceritakan mengenai kehidupan hewan dimana hewan-hewan tersebut dapat berperilaku seperti manusia. Contoh fabel; Kancil dan Buaya, Semut dan Belalang, dan lain-lain.

4. Legenda

  yaitu jenis dongeng yang dipercaya oleh beberapa penduduk setempat benar-benar terjadi, tetapi tidak dianggap suci atau sakral. Contoh legenda: Lutung Kasarung, Danau Toba, Batu Menangis, dan lain-lain.

5.  Parabel

 yaitu jenis dongeng yang ceritanya mengandung nilai-nilai pendidikan, baik pendidikan moral, agama, atau pendidikan lainnya yang disampaikan secara tersirat. Contoh parabel: Malinkundang.

 

 

B.  Sifat Pertukaran dan Penjumlahan

Dalam operasi hitung penjumlahan bilangan cacah, berlaku sifat komulatif. Sifat komulatif disebut juga pertukaran. Pertukaran pada penjumlahan dapat ditulis dengan rumus  a + b = b + a , diman a dan b adalah bilangan cacah. Intinya, penjumlahan dua bilangan cacah akan sama walaupun kedua bilangan tersebut ditukar

Contoh : 236 + 116 = 116 + 236

            2     +   6   =   6  +   2

       

Sub Tema 2

A.  Memahami isi dongeng

  Dalam memahami isi dongeng, kita perlu membaca secara keseluruhan isi teks dongeng tersebut atau dengan menjawab pertanyaan berdasarkan kata tanya . Kata tanya biasanya disingkat dengan Akronim : ADIKSIMBA yang bisa diurai dengan :

A : Apakah

Di : Dimana

K  : Kapan

Si  : Siapa

M  : Mengapa

Ba : Bagaimana

 

B.  Sifat pertukaran pada perkalian

Pada perkalian bilangan, terdapat juga sifat pertukaran yang disebut juga dengan sifat komutatif dan bisa dituliskan dengan rumus  a x b = b x a

Contoh : 4 x 3 = 3+3+3+3                    3 x 4  = 4+4+4

                    = 12                                  = 12

C.  Unsur – unsur dalam dongeng

        Dalam setiap cerita dongeng mengandung unsur-unsur intrinsik yang saling melengkapi satu sama lainnya. Adapun unsur-unsur intrinsik dongeng adalah sebagai berikut:

1.  Tema

   yaitu gagasan atau ide utama yang mendasari suatu dongeng. Terdapat dua jenis tema yang ada dalam sebuah cerita, yaitu tema tersurat dan tema tersirat.

2.  Latar

   yaitu keterangan mengenai ruang, waktu, dan suasana pada saat terjadinya peristiwa dalam sebuah karya sastra.

3.  Alur

 yaitu urutan peristiwa dalam sebuah dongen yang saling berhubungan berdasarkan hubungan sebab-akibat. Pemahaman alur akan memudahkan kita memahami peristiwa dalam sebuah cerita.

4.  Tokoh

   yaitu para pelaku di dalam dongeng yang mengalami berbagai peristiwa pada cerita.

5.  Penokohan

  yaitu cara pengarang menampilkan tokoh-tokoh dan watak-wataknya dalam cerita dongeng, baik itu karakter, sifat, dan kondisi fisik para tokoh.

6.  Sudut Pandang

  yaitu cara pengarang menempatkan dirinya terhadap cerita dongeng atau dari sudut mana pengarang memandang ceritanya.

7. Majas

   yaitu gaya bahasa yang digunakan dalam dongeng dengan tujuan untuk memberikan efek-efek tertentu sehingga membuat cerita dongeng menjadi lebih hidup.

8.  Amanat

  yaitu pesan moral yang ingin disampaikan oleh penulis cerita dongeng kepada pembaca.

 

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel : Menyemai kader nahdhiyyah dengan Tahlil

Baca selengkapnya ...

Resume Tematik Kelas 3 SD/MI Tema 1

 

Resume Tematik kelas 3 Tema 1

Sub Tema 1

A.   Ciri-ciri makhluk hidup 

Manusia, hewan dan tumbuhan merupakan makhluk hidup. Makhluk hidup memiliki ciri-ciri kehidupan seperti bernafas, bergerak, memerlukan makanan, menanggapi rangsang, tumbuh, berkembang biak, menyesuaikan diri dengan lingkungan,  memerlukan suhu tertentu dan mengeluarkan zat sisa

Makhluk hidup  memiliki ciri-ciri yang berbeda dengan benda tak hidup. Untuk lebih jelasnya,  mari kita kupas ciri-cirinya sebagai berikut :

1.                 Bernafas

Bernafas adalah proses mengambil oksigen (O2) dari luar dan mengeluarkan karbondioksida (CO2)  dari dalam tubuh

2.                 Bergerak

Manusia bergerak menggunakan kaki untuk berjalan dan tangan untuk mengerjakan sesuatu

 Hewan bergerak sesuai dengan ciri fisik dan tempat tinggalnya,  misalnya ikan bergerak di air menggunakan sirip dan ekor,  kuda bergerak menggunakan kaki,  burung bergerak dengan sayap

Tumbuhan bergerak karena mendapat rangsangan dari luar,  misalnya putri malu ia akan menutup daunnya jika disentuh

3.                 Memerlukan makanan

Manusia makan dengan sumber makanan berasal dari hewan dan tumbuhan.  

Sementara hewan makan tergantung jenisnya,  misal ayam makan biji-bijian,  kambing  makan rumput

Tumbuhan   dapat membuat makanan sendiri dengan bantuan cahaya matahari yang disebut fotosintesis 

 

4.                 Menanggapi rangsang

Semua makhluk hidup menanggapi rangsangan yang ada.  Kemampuan makhluk hidup memberi tanggapan terhadap rangsangan  disebut iritabilitas

5.                  Tumbuh

 Tumbuh adalah bertambah besar 

6.                  Berkembang biak

Berkembang biak merupakan kemampuan makhluk hidup untuk menghasilkan keturunan.  Manusia berkembang biak dengan cara melahirkan.  Hewan berkembang biak dengan cara melahirkan atau bertelur.  Tumbuhan berkembang biak dengan berbagai cara 

7.                 Menyesuaikan diri

Menyesuaikan diri biasa disebut dengan istilah adaptasi, yaitu kemampuan menyesuaikan diri dengan lingkungannya.  Tempat tinggal makhluk hidup untuk dapat melakukan aktivitasnya disebut habitat.

8.                 Memerlukan suhu tertentu

Suhu mempengaruhi kehidupan makhluk hidup.  Sebagai contoh manusia akan berkeringat jika berada di suhu yang tinggi  dan akan menggigil jika pada suhu yang terlalu rendah

9.                 Mengeluarkan zat sisa

Zat sisa dalam tubuh makhluk hidup harus dikeluarkan karena akan menjadi racun yang membahayakan kesehatan.  Contoh ,  paru-paru mengeluarkan karbondioksida,  ginjal mengeluarkan urine,  dan kulit mengeluarkan keringat 

 

B.   Gerakan berjalan

Gerakan berjalan, berlari, dan melompat disebut dengan gerak dasar lokomotor.  Gerak dasar lokomotor adalah gerak berpindah tempat. Antara lain :

1.      berjalan maju dan mundur

2.      berjalan cepat bolak-balik

Baca Juga

         

C.   Bersyukur Kepada Tuhan

Bersyukur artinya  berterima kasih kepada Tuhan atas karunia-Nya . Berbagai karunia senantiasa kita terima tanpa mampu menghitungnya,  misalnya kita dapat melihat,  mendengar,  berjalan dan melakukan kegiatan dengan baik

Bersyukur kepada Tuhan dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain  menjaga tubuh kita agar selalu sehat,  melakukan aktivitas kebaikan terhadap sesama,  menggunakan anggota tubuh dengan baik

Dalam Pancasila,  sila pertama berbunyi Ketuhanan Yang Maha Esa,  dilambangkan dengan gambar bintang.  Sila pertama menunjukkan bahwa bangsa Indonesia percaya dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 

Sebagai contoh  perilaku yang sesuai dengan sila pertama Pancasila yaitu bersyukur kepada Tuhan,  berdoa sebelum dan sesudah makan,  ibadah sesuai kepercayaan masing-masing 

 

Sub Tema 2

A.   Gerak kuat dan lemah dalam tari

 Gerak kuat adalah gerakan yang dilakukan dengan tenaga yang kuat. 

 Gerak lemah adalah gerakan yang dibawakan dengan pelan dan lemah lembut.

 Contoh gerakan kuat    : gerak mencangkul,  menjemur pakaian

 Contoh gerakan lemah :  gerakan permainan ular tangga atau kucing-kucingan 

 

B.   Makanan Bergizi Seimbang

Makanan yang sehat adalah makanan yang mengandung zat-zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh.  Zat gizi tersebut terdiri atas karbohidrat,  protein,  lemak,  vitamin,   mineral dan air

1.       Karbohidrat  (Zat penghasil tenaga) 

Terdapat dalam nasi,   kentang, jagung,  umbi-umbian

2.        Lemak (zat penghasil panas dan tenaga)

Terdapat dalam daging,  susu,  keju,  dan kacang-kacangan

3.        Protein (Zat untuk mengganti sel tubuh yang rusak)

  Protein ada 2 yaitu protein nabati dan hewani

Protein nabati berasal dari tumbuhan (  tahu tempe 

Kacang-kacangan)  dan protein hewani berasal dari hewan (ikan)

4.       Vitamin,  berguna untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh . Vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh meliputi vitamin A, B, c, D, E dan K 

5.       Mineral dan air 

 

Manfaat makanan bagi tubuh manusia

1.        Menjaga keseimbangan metabolisme tubuh

2.        Mempertahankan kestabilan berat badan

3.        Menjaga kesehatan fungsi organ

4.        Memperkuat konsentrasi daya ingat

5.        Menjaga kestabilan emosi 

C.   Menyikapi Keberagaman Yang Ada Di Sekolah

 Beberapa keragaman atau perbedaan yang dapat kita lihat di sekolah antara lain :

1.  perbedaan kegemaran,  main kelereng main boneka atau membaca buku

2.  perbedaan makanan kesukaan misalnya telur sayur atau buah

3. perbedaan cita-cita,  misalnya guru,  Polisi , dokter

 Beberapa contoh cara menyikapi keberagaman  yang ada

1.      menghargai pendapat teman meski berbeda dengan pendapat kita

2.      menghormati perbedaan yang ada

3.      berteman dengan siapapun meski memiliki perbedaan

Hidup rukun artinya saling menghormati dan menyayangi antara sesama manusia 

 Manfaat hidup rukun di sekolah yaitu :

1.      memiliki banyak teman  

2.      mempererat persahabatan dengan teman  

3.      tercipta suasana kelas yang nyaman dan tertib

 

Sub tema 3

A.   Pertumbuhan hewan 

Ada beberapa cara perkembangbiakan hewan dalam meneruskan keturunan atau generasinya,  diantaranya bertelur ( ovipar),  melahirkan ( vivipar),  dan bertelur melahirkan (ovovivipar)

Pertumbuhan hewan berarti  proses bertambahnya ukuran hewan dari telur atau bayi hingga menjadi hewan dewasa. 

 

B.   Gambar Dekoratif

Gambar dekoratif adalah  gambar hiasan dari gabungan beberapa bentuk motif dengan komposisi warna yang indah.  Ada beberapa unsur di dalam gambar dekoratif yaitu garis,  bentuk dan warna

Garis yang digunakan dalam gambar dekoratif juga bermacam-macam  antara lain garis horizontal,  garis lengkung,  garis zig-zag,  dan garis gelombang

 

Sementara bentuk yang digunakan dalam gambar dekoratif antara lain persegi,  lingkaran, persegi panjang, setengah lingkaran,  segitiga dan belah ketupat

Bahan dan alat yang diperlukan antara lain kertas gambar, pewarna , kuas,  pensil hitam,  pensil warna, atau spidol 

 

Sub tema 4

A.   Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan 

Pertumbuhan tumbuhan sering didefinisikan sebagai pertambahan ukuran,  berat dan jumlah sel . Perkembangan tumbuhan dapat dilihat dari proses pembentukan jaringan dan organ-organ tumbuhan.  Organ yang paling cepat terbentuk adalah akar baru kemudian batang dan daunnya

Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan ada yang yang dari luar maupun dari dalam.  Faktor dari luar antara lain makanan,  anne-marie,  suhu,   cahaya ya dan kelembaban

Sedangkan faktor dari dalam yaitu gen dan hormon

Perkembangbiakan tumbuhan dibedakan menjadi dua yaitu secara tidak kawin (vegetatif )  dan secara kawin ( generatif) 

A.   Kerajinan Mozaik

Mozaik adalah seni dekorasi bidang dengan kepingan bahan kertasberwarna yang disusun dan ditempelkan dengan perekat. Mozaik, juga didefinisikan sebagai pembuatan karya seni rupa dua atau tiga dimensi dengan menggunakan material yang dipotong-potong atau sudah berbentuk potongan

 

Benda yang bisa dibuat mozaik antara lain : pecahan keramik, potongan kaca, potongan kertas, potongan daun, potongan kayu

Juga bisa digunakan biji-bijian berupa biji kacang hijau, papaya, biji jagung, gabah, semangka, kacang merah

Cara membuat mozaik dari biji-bijian :

a.     Alat dan bahan :

1.  Biji-bijian ( biji jagung, kacang hijau, kacxang merah, semangka, papaya, dsb )

2.  Lem

3.  Buku gambar

4.  pensil

b.     Cara membuat :

1.  Buatlah pola bebas ( tumbuhan, atau hewan) di buku gambar dengan menggunakan pensil ( tipis saja)

2.  Berikan lem sedikit-sedikit pada gambar

3.  Tempelkan biji-bijian dengan rapi

4.  Tunggu hingga kering

 

B.   Manfaat Kerja sama

Kerja sama adalah wujud sikap bersatu dalam melakukan suatu pekerjaan dalam keberagaman. Dengan bekerja sama, kita dapat mengerjakan sesuatu dengan lebih cepat. Pekerjan juga terasa lebih ringan dan menyenngkan. Kerja sama dapat memperkuat persahabatan dan membina kekompakan.

 

Beberapa contoh kerja sama yaitu sebagai berikut :

1.   Merawat taman sekolah bersama-sama

2.   Berkebun bersama anggota keluarga

3.   Melakukan permainan kelompok

4.   Kerja bakti membersihkan lingkungan

5.   Piket kebersihan kelas

Manfaat kerja sama :

1.  Pekerjaan lebih cepat selesai

2.  Pekerjaan lebih ringan

3.  Terjalin persahabatan dan persaudaraan

4.  Menjalin komunikasi yang baikm dengan orang lain

 

 

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017

Baca selengkapnya ...