Kabarmadrasah.com- Ilmu adalah kunci kesuksesan setiap orang. Seseorang yang kepingin meraih dunia, maka ia harus memiliki ilmu. Demikian pula seseorang yang kepingin meraih akhirat, ia juga harus memiliki ilmu. Dan kebodohan adalah puncak kegagalan dunia dan akhirat.
Pernah suatu saat 'bodoh' dipanggil, ia malah memalingkan diri. Dan saat ia diusir, ia malah datang.
Sungguh tidak ada makhluk yang lebih Allah benci dari kebodohan.
Ilmu itu layaknya air, sedangkan bodoh layaknya api untuk agama seseorang. Dan jadikan ilmumu melekat di sanubarimu. Kemanapun kau pergi, ilmu selalu mengikutimu. Layaknya Imam Syafi'i: "Ilmu selalu bersamaku, kemanapun aku pergi."
Ada seorang yang 'alim ditangkap dan dipenjara di dalam sumur yang kering. Kemudian datanglah murid-muridnya untuk melihat keadaannya.
"Wahai guruku, bagaimana sekarang, Engkau sudah tidak bisa mengajar?" Tetapi sangkaan murid-murid itu salah, mereka menemukan guru itu telah selesai mengarang 40 jilid kitab!
Maka tidak ada penghalang untuk kita selalu mencari ilmu, dimanapun, bagaimanapun, dan kapanpun.
Dikatakan,
لا تعلق الدرر في أعناق الخنازر
"Jangan menggantungkan mutiara di leher-leher babi."
Begitu pula ilmu, tak pantas dimiliki oleh seseorang yang hatinya seperti anjing/babi.
و العقل قائد للخير
"Dan akal adalah pemimpin kebaikan."
Alkisah, ada seorang budak yang mahir membuat syair. Tampangnya yang hitam dan jelek sangat berbeda dengan syair-syair indah yang telah ia karang. Ia memuji salah satu raja dengan mutiara syairnya.
Baca Juga
Maka raja itu memberi segala hal kepadanya. Di antaranya uang dan bir yang sangat mahal.
Yang tak pernah seorangpun mendapatkan bir ini dari raja itu. Namun sangat mengherankan, ia malah menolak bir mahal yang diberi oleh raja itu!
"Apakah kau gila? Kalau saja bir ini aku berikan kepada orang-orang, pasti mereka akan berebut demi hanya mendapat setetes. Kamu??? Satu botolnya kau tolak?!" Tanya si raja heran.
"Wahai Raja, aku tak memiliki tampang yang tampan. Aku jelek dan hitam. Dan aku tak mempunyai apa-apa. Tapi aku bersyukur, karena masih memiliki akal. Lalu jika aku meminum bir ini, maka akan hilang pula akalku. Maka tidak ada kebaikan lagi pada diriku!"
Masya Allah, dunia pun tidak bisa menandingi kemuliaan akal yang ia miliki!
Semoga Allah memudahkan jasad & ruh kita untuk selalu menuntut ilmu. Dan menjadikan diri kita amanat kepada 'akal' yang telah Allah titipkan kepada kita. Aamiin Ya Rabbal 'aalamiin.
www.kabarmadrasah.com
Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017